:::: MENU ::::
  • Pelantikan Rayon PMTK

  • Bendera Rayon PMTK

  • Semangat Biru Semangat Baru

Hari Media Sosial 


Selamat hari media sosial nasional yang ke-5 sahabat pergerakan. Hari media sosial
lahir lima tahun silam, yaitu tanggal 10 Juni tahun 2015 dicetuskan oleh seseorang
bernama Handi Irawan D seorang pengusaha pemilik Frontier Consulting Group
(Ramadhany, 2019). Menurut KBBI Daring Media Sosial adalah laman atau aplikasi yang
memungkinkan pengguna dapat membuat dan berbagi isi atau terlibat dalam jaringan
sosial (Kemdikbud, 2016). Pengguna media sosial biasanya di iringi dengan penggunaan
alat bantu seperti gadget, laptop, iPad, Tablet dan sebagainya. Yang familiar dan
biasanya di miliki setiap orang adalah gadget, kenapa gadget ? yaa, karena gadget
merupakan salah satu alat komunikasi yang praktis, memiliki banyak fungsi, mudah di
bawa kemana saja dan harganya cukup terjangkau. Saat ini gadget yang biasanya kita
genggam sudah memiliki fungsi yang sangat banyak, semua aspek dalam kehidupan
sudah bisa dialihfungsikan dengan menggunakan gadget, sehingga kebanyakan orang
lebih senang membawa gadget kemana-mana. Berbagai orang dari lintas generasi saat
ini menggunakan gadget mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, oran tua, bahkan lansia. 

Kehadiran gadget sangat membantu keperluan seseorang, tetapi bisa saja penggunaan 
gadget bisa menimbulkan dampak negatif jika penggunaanya tidak sehat, tidak tepat,
ataupun tidak sesuai dengan kebutuhan. Tanpa kita sadari, jari jemari mungil kita dalam
waktu yang beriringan bisa saja berbuat baik maupun buruk, semua itu bergantung
pada kesadaran kita. Seperti yang kita ketahui, bermedia sosial memiliki dampak positif
dan negatif, sehingga kita harus berhati-hati dalam penggunaan gadget. Lalu kehadiran 
gadget ternyata juga bisa membuat penggunanya menjadi candu. Kecanduan-kecanduan
inilah yang menimbulkan efek negatif bagi kehidupan kita. Untuk menghindari itu, tugas
kita saat ini adalah berubah menjadi pengguna media sosial yang sehat. Hal ini bisa
dilakukan dengan banyak cara, seperti Tidak bergantung kepada media sosial atau 
gadget. Ada banyak kegiatan yang bisa kita lakukan sendiri tanpa harus dibantu oleh 
gadget, seperti lebih mandiri dalam mengerjakan kegiatan sehari-hari. Hal ini bisa jadi
akan mengurangi candu terhadap gadget dan kita akan terbiasa hidup mandiri. Selanjutnya kita bisa Mengatur waktu dalam bermedia sosial. Mungkin sering kali kita merasa mempunyai banyak waktu tak terpakai dan melampiaskannya untuk bermain gadget, tapi selain
menggunakan gadget untuk mengisi waktu luang ada banyak hal yang bisa kita lakukan
misalnya membaca buku. Membaca buku adalah kebiasaan yang baik untuk mengisi
waktu luang, mungkin kita bisa membiasakan membaca buku 1 jam perhari untuk
menguragi candu terhadap gadget.

Jadi kesimpulan dari di atas, kita seharusnya sehat dalam bermedia sosial, selain
menimbulkan dampak positif media sosial bisa juga menimbulkan dampak negatif dan
semua itu bergantung bagaimana cara kita dalam bermedia sosial. Jadi kita harus sadar
dalam memanfaatkan waktu dalam bermedia sosial dan jangan terlena dengan
kebahagiaan media sosial yang belum tentu nyata.

Terima kasih, Sahabat-sahabati semuanya. 
Salam Pergerakan ‼




Daftar Pustaka

Kemdikbud. (2016). KBBI Daring. Dipetik Juni 7, 2020, dari kbbi.kemdikbud.go.id:
kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Media%20sosial

Ramadhany, A. N. (2019, Juni 10). SEJARAH HARI INI- Hari Media Sosial Indonesia, Momen sebarkan
Motivasi dan Inspirasi . Dipetik Juni 7, 2020, dari kaltimtribunnews.com:
https://www.google.com/amp/s/kaltim.tribunnews.com/amp/2019/06/10/sejarah-hari-ini-
hari-media-sosial-indonesia-divetuskan-momen-sebarkan-motivasi-dan-inspirasi



Penulis : ynf.2019

0 komentar:

Posting Komentar

A call-to-action text Contact us